Karena itu Wanita. .

Bismillah.
kali ini kita berbicara tentang wanita. Adakah yang pernah mendengar lagu Maidany yang seperti ini liriknya :

Ia ibarat kaca yang berdebu

Jangan terlalu keras membersihkannya 

Nanti ia mudah retak dan pecah 

Ia ibarat kaca yang berdebu 

Jangan terlalu lembut membersihkannya 

Nanti ia mudah keruh dan ternoda 

Ia bagai permata keindahan 

Sentuhlah hatinya dengan kelembutan 

Ia sehalus sutera di awan 

Jagalah hatinya dengan kesabaran 

Lemah-lembutlah kepadanya 

Namun jangan terlalu memanjakannya 

Tegurlah bila ia tersalah 

Namun janganlah lukai hatinya 

Bersabarlah bila menghadapinya 

Terimalah ia dengan keikhlasan 

Karena ia kaca yang berdebun

Semoga kau temukan dirinya

Bercahayakan iman

Judul : Kaca yang Berdebu

Album : Bahasa jiwa

Munsyid : Maidany

Wanita identik dengan sosok yang lemah lembut, penyayang, penurut, mudah menangis sehingga kelihatannya mereka itu seperti lemah. Padahal wanita itu lebih kuat dan memiliki kekuatan yang luar biasa yang tersimpan dari kelembutannya. sering dikatakan wanita bertindak berdasarkan perasaannya sementara lelaki bertindak berdasarkan logika. maka bagaimana sikap seharusnya kepada kaum wanita? Rasulullah saw pernah berpesan:

Abu Hurairah ra. berkata: Rasulullah saw bersabda: “Berpesan-pesan baiklah kamu kepada perempuan, karena wanita itu terjadi dari tulang rusuk yang bengkok, maka kalau kau paksa meluruskannya dengan kekerasan pasti patah, dan jika kau biarkan tentu akan tetap bengkok, karena itu berpesan-pesan baiklah terhadap wanita itu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dalam riwayat lain: “Wanita itu bagaikan tulang rusuk yang melengkung, jika kau paksa untuk meluruskannya berarti akan mematahkannya, dan jika kau hanya mencari kepuasan dari padanya berarti mencari kepuasan dan tetap ia bengkok.”

Dalam riwayat lain: “Wanita itu terjadi dari tulang rusuk, yang tidak dapat tetap pada suatu peraturan, maka kalau kau hanya bersuka-suka padanya, berarti bersuka-suka dalam bengkoknya, dan jika kau paksa meluruskannya berarti akan mematahkannya. Dan patah itu berarti cerainya. Jadi harus selalu berlaku bijaksana menghadapi wanita itu, supaya dapat menjadi baik.”

satu lagi,, :) #mesem-mesem sendiri
Abdullah bin Amru bin Al-‘Ash ra. berkata: Rasulullah saw bersabda: “Dunia adalah kesenangan sementara, dan sebaik-baik kesenangan dunia adalah wanita shalihah.” (HR. Muslim)

"Semoga kita menjadi wanita Shalihah yang indah bagai permata karena kelembutan dan kecantikan hatinya". 

aamiin